KOTA JANTHO | Gampong Batee Linteung, Kecamatan Simpang Tiga dijadikan sebagai Gampong Tangguh Anti Narkoba.
Saat menghadiri launching/peluncuran Gampong Tangguh Anti Narkoba tersebut, Wakil Bupati Aceh Besar Tgk H Husaini A Wahab atau yang akrab dipanggil Waled Husaini kembali menegaskan, perang terhadap Narkoba sudah menjadi tekad dari seluruh elemen masyarakat.
Hal ini mengingat begitu bahayanya penggunaan narkoba di kalangan masyarakat.
“Narkoba bukan hanya menyebabkan ketergantungan, namun juga berpengaruh pada terjadinya gangguan mental dan kejiwaan, mempengaruhi susunan syaraf, maupun menjadi apatis terhadap lingkungan sosial. Untuk itu, mari kita bersama-sama menyelamatkan masyarakat dari bahaya narkoba,” harap Waled Husaini.
Hadir dalam kesempatan itu, Kapolres Aceh Besar AKBP Riki Kurniawan SIK, unsur Muspika Simpang Tiga, para keuchik, dan tokoh-tokoh masyarakat setempat.
Saat ini, ujar Wabup Aceh Besar itu, anak-anak usia sekolah, baik laki-laki maupun perempuan, bahkan ibu rumah tangga sudah banyak yang menyalahgunakan narkoba.
Berkenaan dengan fenomena itulah, Waled Husaini mengatakan, Pemkab bersama Forkopimda Aceh Besar melakukan inisiatif untuk meluncurkan Gampong Tangguh Anti Narkoba untuk menyelamatkan generasi muda dan masyarakat dari bahaya yang mengancam tersebut.
Diharapkan pula, agar seluruh elemen masyarakat Aceh Besar dapat berperan aktif dalam memberantas dan menanggulangi ancaman Narkoba.
Pada bagian lain, Waled Husaini menyatakan, di tengah kondisi pandemi Covid-19 sekarang, selain perlu terus disosialisasikan Protkes, juga dibutuhkan usaha bersama-sama mendukung terwujudnya gampong tangguh anti narkoba di seluruh kecamatan di Aceh Besar.
“Ingat, barangsiapa yang melanggar perintah Allah SWT, silakan keluar dari bumi Allah ini,” tegasnya, seraya mengharapkan agar program mulia itu membawa hasil maksimal demi menyelamatkan masyarakat dari ancaman Narkoba yang sangat membahayakan tersebut.
Sumber Rilis Humas Sekdakab Aceh Besar
Discussion about this post