Minggu, Mei 18, 2025
Berita Aceh Indonesia
No Result
View All Result
  • Login
  • News
  • Daerah
  • Hukum
  • Politik
  • Nasional
  • Dunia
  • Ekbis
  • Parlementaria
  • Sosial
  • News
  • Daerah
  • Hukum
  • Politik
  • Nasional
  • Dunia
  • Ekbis
  • Parlementaria
  • Sosial
No Result
View All Result
Morning News
No Result
View All Result
Home Pendidikan

Muksalmina! Pernyataan Rektor USK Sangat Di Sayangkan

Redaksi by Redaksi
29/06/2021
in Pendidikan
Muksalmina! Pernyataan Rektor USK Sangat Di Sayangkan

BANDA ACEH | Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Drs. Alhudri, MM melalui Plt. Kepala Bidang Pembinaan Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK), Muksamina, S.Pd, M.Si menyayangkan pernyataan Rektor Universitas Syiah Kuala (USK) yang tidak konstruktif terkait dengan mutu pendidikan Aceh.

“Saat ini kita sedang bekerja keras untuk terus membangun mutu dan kualitas pendidikan di Aceh. Alhamdulilah kerja keras tersebut kini sudah mulai menunjukkan hasil. Perlahan tapi pasti anak-anak didik kita sudah mulai banyak diterima pada perguruan tinggi negeri,” ujar Muksalmina dalam siaran pers kepada media, Selasa (29/6/2021) di Banda Aceh.

BACA JUGA

SAPA Ingatkan Kemenag, Dana BOS Sudah Cukup, Tak Perlu Pungutan Liar

Bangunan SDN 3 Idi Tak Layak Pakai, Dugaan Korupsi Menguat

Selain itu, tambahnya guru PNS yang sudah memiliki sertifikat pendidik pun semakin bertambah banyak. Selain juga beberapa capain prestasi lainnya baik di tingkat nasional maupun internasional yang dicapai oleh para guru dan siswa.

“Penempatan rangking pendidikan Aceh di tingkat 24 oleh rektor USK menurut kami tidak memiliki landasan empiris yang cukup kuat, kita tidak tahu apa penyataan ini merupakan pernyataan pribadi beliau ataupun atas nama bapak rektor USK,” ungkapnya.

Menurutnya, USK adalah sebuah lembaga pendidikan bukanlah lembaga survey, sehingga penyataan tersebut akan dapat menyesatkan opini publik.

“Menurut hemat kami, peringkat pendidikan suatu daerah tidak bisa serta merta ditentukan dengan hanya melihat satu dimensi saja. Jika kita mengukur mutu pendidikan hanya berdasarkan kemampuan anak jenjang SMA menjawab soal SBMPTN itu sangat keliru,” katanya.

Lebih lanjut, Muksal menjelaskan pendidikan Aceh memiliki landasan Dinul Islam sehingga banyak lulusan SMA yang berprestasi juga melanjutkan pendidikan ke pondok pesantren atau pendidikan keagamaan baik didalam maupun luar negeri dan ada juga yang masuk ke sekolah kedinasan.

“Sedangkan lulusan SMK juga banyak yang langsung bekerja setelah tamat dari sekolah. Karena mereka sudah memiliki suatu keahlian dan langsung diterima di Industri Dunia Usaha dan Dunia Kerja (IDUKA) atau membuka usaha mandiri,” sebutnya.

Pihaknya berharap agar rektor USK dapat membangun sinergitas yang baik dengan semua stakeholder pendidikan yang ada di Aceh. Karena, selama ini kerjasama antara USK dan Disdik terus terjalin melalui pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) mahasiswa FKIP di satuan pendidikan jenjang SD, SMP dan SMA seluruh Aceh.

“Guru-guru kita tetap membimbing mereka dengan baik dan tekun tanpa kita membebankan biaya apapun. Sehingga mereka dapat merasakan langsung dunia pendidikan sebelum menerima gelar sarjana, namun saat pak rektor terus menerus menyudutkan hasil kerja keras guru-guru kita di sekolah tentu ini akan sangat melukai hati mereka,” tuturnya.

Meski demikian, Muksalmina juga mengakui semua pihak merasakan kesulitan pada masa pandemi Covid-19, tidak terkecuali para guru, mereka harus menyesuaikan pola pembelajaran secara daring yang mana sistem ini tidak pernah mereka dapat di bangku kuliah. Namun mereka harus berjibaku kembali mengikuti pelatihan-pelatihan untuk mengoptimalkan proses pendidikan secara daring.

“Mungkin USK bisa mengambil perannya dengan mengupgrade ilmu kembali kepada para lulusannya dengan kondisi dunia pendidikan terkini, ini akan lebih bermanfaat dari pada mencoba membuat rangking-rangkingan pendidikan yang tidak perlu,” demikian Kabid Pembinaan GTK, Muksalmina, S.Pd, M.Si.

Tags: AcehBanda AcehPendidikan
ShareTweetSendShareShareSend

Related Posts

SAPA Ingatkan Kemenag, Dana BOS Sudah Cukup, Tak Perlu Pungutan Liar
News

SAPA Ingatkan Kemenag, Dana BOS Sudah Cukup, Tak Perlu Pungutan Liar

by Redaksi
18/05/2025
0

Banda Aceh – Dunia pendidikan Aceh kembali tercoreng. Seorang petani cabai asal Gampong Rukoh, Banda Aceh, gagal menyekolahkan anaknya ke...

Read more
Bangunan SDN 3 Idi Tak Layak Pakai, Dugaan Korupsi Menguat
ACEH

Bangunan SDN 3 Idi Tak Layak Pakai, Dugaan Korupsi Menguat

by Redaksi
07/05/2025
0

Aceh Timur, – Pembangunan gedung SD Negeri 3 Idi Rayeuk, Aceh Timur, yang menelan anggaran ratusan juta rupiah dari APBD...

Read more
Proses Pengembalian  Siswa Kelas XII siswa /i SMAN 1 Peudawa Tahun Ajaran 2024/2025
ACEH

Proses Pengembalian Siswa Kelas XII siswa /i SMAN 1 Peudawa Tahun Ajaran 2024/2025

by Redaksi
06/05/2025
0

Aceh Timur -- Sekolah menengah Atas (SMA) Negeri 1 Peudawa memberikan pengumuman kelulusan langsung dengan orang tua, siswa/siswi kelas XII...

Read more
Next Post
Terbentuknya Sekber PON XXI

Terbentuknya Sekber PON XXI

Discussion about this post

SPS

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Badan Hukum
  • Pedoman Media Siber

© 2021 bratainews.co

No Result
View All Result
  • News
  • Daerah
  • Hukum
  • Politik
  • Nasional
  • Dunia
  • Ekbis
  • Parlementaria
  • Sosial

© 2021 bratainews.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In