BANDA ACEH – Azhari Kepala Badan Pengelola Keuangan Aceh (BPKA) Membenarkan Tiap Tahun Kendaraan Bertambah Di Propinsi Aceh.” Rabu (11/1/2023).
Badan Pengelola Keuangan Aceh ( BPKA) mencatat pada tahun 2022 lalu, jumlah kendaraan baru yang membayar pajak Bea Balik Nama Kenderaan Bermotor (BBNKB) I mencapai 104.110 unit.
Hal ini mengindikasikan jumlah kendaraan bermotor baru yang bertambah di Aceh pada tahun lalu sebanyak itu.
“Dalam dua tahun terakhir ini, jumlah Pertambahan kendaraan bermotor baru di Aceh, baik roda dua, roda empat, roda enam Dan lainya rata-rata Mencapai di atas angka 100.000 unit/tahun.
Lanjut Azhari, Pertambahan kendaraan Bermotor baru di Aceh cukup banyak, Hal ini mengindikasikan jumlah kendaraan bermotor baru yang bertambah di Aceh pada tahun lalu sebanyak itu mungkin di tahun ini Akan Bertambah Lagi
“Tapi kenapa daya beli masyarakat terhadap kendaraan bermotor baru cukup tinggi, apakah itu roda dua, roda empat, roda enam dan lainnya.
Pada tahun 2022 lalu, sambungnya, jumlah kendaraan bermotor baru yang terjual di Aceh mencapai 104.110 unit.
Dari jumlah tersebut, paling banyak sepada motor roda dua, yakni jumlahnya mencapai 93.884 unit, sepeda motor roda tiga 240 unit, minibus 6.934 unit, pikap 1.800 unit, jeep 683 unit, micro bus 61 unit, light truk 86 unit, sedan 12 unit, kendaraan khusus 9 unit dan bus 7 unit.” katanya.
Bahkan pada tahun 2021, sebut Lagi Azhari, jumlah kendaraan bermotor baru yang terjual di Aceh, lebih banyak lagi mencapai 113.971 unit.
Paling banyak sepeda motor roda dua mencapai 103.306 unit, minibus 5.739 unit, pikap 1.591 unit, light truk 352 unit, jeep 531 unit, sepeda motor roda 3 sebanyak 236 unit, micro bus 72 unit, kendaraan khusus 41 unit, dan bus 2 unit.
“Data tersebut menunjukkan daya beli masyarakat terhadap sepeda motor di Aceh, sampai tahun kemarin, masih cukup tinggi.
Yang beli sepeda motor baru bisa dari kelas menengah dan juga kelas bawah, yang mereka punya penghasilan tetap, dan bekerja di berbagai sektor usaha,” jelasnya.
Pada tahun 2022 lalu, dari penjualan kendaraan bermotor baru, Pemerintah Aceh telah menerima pajak kendaraan bermotor dari pos BBNKB I senilai Rp 320,467 miliar.” Imbuhnya.
Kondisi itu mengindikasikan, Jadi pendapatan masyarakat di Aceh, relatif baik, karena mereka masih mampu membeli sepeda motor, apakah dibeli melalui kredit atau kontan,” tutupnya. (red)
Discussion about this post