Banda Aceh – Forum Pemuda Aceh (FPA) Angkat bicara menyingkapi pernyataan-pernyataan yang menyudutkan Penjabat Bupati Aceh Barat Daya (Abdya) terkait persoalan HGU PT Cermelang Abadi.
Syarbaini selaku Ketua menyebutkan, pernyataan Wakil Ketua DPRK Aceh Barat Daya dan serta beberapa lembaga sosial masyarakat di media sosial terhadap pertemuan Pj Bupati dengan Pihak PT, Cemerlang Abadi telah menjadi trending topik.” Rabu 01/03/2023.
“Pernyataan-pernyataan yang disampaikan itu cenderung menyesatkan sehingga menjadi pembicaraan ditengah-tengah masyakat karena isu tersebut sengaja diciptakan oleh berbagai pihak tanpa mencermati dan mempelajari apa yang sesungguhnya dilakukan oleh PJ Bupati tersebut.”kata Syarbaini.
Perlu diketahui, pertemuan yang dilakukan Pj Bupati dengan PT. CA bukan untuk kepentingan pribadi sebagaimana yang ditudingkan.
“Pj Bupati pada dasarnya ingin membangun komunikasi dan mendengar kedua belah pihak, baik dari masyarakat maupun dari pihak perusahaan sehingga persoalan tersebut menjadi terang benderang apalagi permasalahan tersebut merupakan warisan yang ditinggalkan oleh Pejabat Pemerintahan masa lalu”.jelas Syarbaini.
Dalam hal ini beliau tidak boleh mendengar sepihak baik datangnya dari pihak masyarakat maupun pihak Perusahaan tersebut, jangan terlalu cepat menuding apalagi menjastis soal kepentingan pribadi, ini keliru besar dan bisa berpotensi pencemaran nama baik.
Kita berharap persoaalan PT CA tidak perlu berbalas pantun di media sosial, sebaiknya DPRK Abdya dapat membuat Rapat Dengar Pendapat (RDP) secara resmi dengan pemerintah daerah, agar tidak membangun opini-opini yang menyesatkan dimasyarakat, sambung Syarbaini.
Terkait eks HGU PT CA, lanjut Syarbaini, sejauh sepengetahuan pihaknya setelah inkrah dengan keputusan Mahkamah Agung Nomor 410kt/TUN/2020, oleh pihak PT CA membuat laporan pengaduan dan permohonan perlindungan hukum atas dugaan adanya pemalsuan terhadap surat/dokumen perubahan luas hak guna usaha PT cemerlang abadi Nomor 048/DIR/IV/2022 pada tanggal 18 April 2022 oleh Kementrian Agria dan penataan ruang,kepada Direktur Tipidum Bareskrim Polri.
Pemda untuk melakukan redistribusi lahan eks HGU PT CA karena masih terdapatnya laporan terhadap Menteri Agria dan PR di Bareskrim Mabes Polri.
Syarbaini Ketua FPA menyatakan mendukung penuh Pj Bupati Aceh Barat Daya (Abdya) untuk menyelesaikan dan mencari informasi pada pihak manapun yang sebanyak-sebanyaknya agar mendapat solusi yang baik terhadap kasus PT CA.
Pertemuan Pj Bupati dengan pihak PT.CA tersebut untuk melanjutkan apa yang telah di lakukan oleh pemerintah sebelumnya.
Niat baik Pj Bupati ingin menyelesaikan persoalan yang sedang mengemuka di Aceh Barat Daya, namun niat baik itu di tuding untuk kepentingan pribadi,Seharusnya kalian berterima kasih kepada Pj Bupati Abdya tanpa mengenal lelah melaksanakan tugas tugas pokok sebagaimana amanah gubernur dan tugas tambahan yang terkadang bukan menjadi prioritas tapi beliau tetap melaksanakannya,” tutup syarbaini.(ril)
Discussion about this post